MENUMBUHKAN JATI DIRI BANGSA MELALUI KONTEN NILAI MULTIKULTURAL DALAM BAHAN AJAR MENULIS CERPEN PADA SISWA SMA
Abstract
Pluralisme merupakan kondisi yang terjadi di negara Indonesia karena budaya yang beraneka ragam, hal itu yang memungkingkan terjadinya konflik dalam segi kehidupan masyarakatnya, contohnya konflik dalam berbahasa. Tulisan ini mendeskripsikan urgensi konten nilai multikultural dalam pembelajaran sastra di SMA. Adapun beberapa hal yang menjadi bahan kajian dalam artikel ini: 1) Konsep multikultural dalam pembelajaran sastra. 2) Bahan ajar sastra bermuatan konten multikultural. 3) Rancangan bahan ajar menulis cerpen bermuatan nilai multikultural. Bahan ajar menulis cerpen merupakan bahan ajar sastra yang dapat disisipkan nilai multikultural karena gagasan-gagasan dalam sebuah penciptaan karya sastra bisa berakar dari tradisi yang beraneka ragam di negara Indonesia. Muatan nilai multikultural ini dapat menjadi konten yang sangat bermanfaat bagi pembelajaran Bahasa Indonesia, terutama dalam pembentukan sebuah bahan ajar. Beragamnya suku bangsa, etnis, agama, ras, bahasa, gender di Indonesia menimbulkan konflik dalam kehidupan sehari-sehari di lingkungan masyarakat terutama dalam berbahasa. Oleh karena itu, siswa membutuhkan pembelajaran bermuatan nilai multikultural. Nilai multikultural berfungsi untuk mmembangun karakter siswa yang memiliki sifat yang demokratis, humanis, dan pluralis. Metode penelitian yang digunakan untuk mengkaji permasalahan dalam artikel ini yaitu metode penelitian deskriptif kualitatif digunakan dalam penelitian ini yaitu untuk mengkaji nilai multikultural yang dapat dijadikan konten dalam bahan ajar menulis cerpen guna menumbuhkan jati diri bangsa pada siswa.