Model Pembelajaran ARIAS (Asurance, Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) dalam Keterampilan Berbicara Siswa
Abstract
Penulisan artikel ini bertujuan untuk memaparkan peranan model pembelajaran ARIAS (Asurance, 
Relevance, Interest, Assessment, Satisfaction) pada kemampuan berbicara siswa. Rendahnya 
kemampuan berbicara siswa salah satunya disebabkan proses pembelajaran yang diterapkan di 
sekolah. Oleh sebab itu, guru harus mampu menerapkan model pembelajaran yang tepat. Metode 
penelitian pada artikel ini menggunakan metode studi kepustakaan. Pengumpulan data dilakukan 
melalui hasil penelusuran pustaka dan hasil penelitian-penelitian yang relevan dilanjutkan dengan 
analisis isi. Hasil penelitian ini menunjukkan secara umum model pembelajaran ARIAS 
meningkatkan aktivitas siswa dalam proses pembelajaran. Melalui sintaknya siswa menjadi lebih 
aktif dalam proses pembelajaran berlangsung. Selain itu, model pembelajaran ARIAS mendukung 
kemampuan berbicara siswa pada saat proses pengimplementasiannya. Dengan sintaknya, 
kemampuan berbicara siswa akan terlatih dan memperluas informasi atau wawasan siswa sebelum 
menerima materi pelajaran. Model pembelajaran ARIAS ini cocok untuk keadaan peserta didik di 
Indonesia yang tingkat kemampuan dalam penyampaian gagasan tergolong rendah. Dengan 
pembiasaan melakukan kegiatan berdiskusi dan penguatan dari guru maka akan dapat meningkatkan 
keterampilan berbicara siswa.
							