Implementasi Permainan Kooperatif Dalam Upaya Mengembangkan Keterampilan Sosial Emosional Anak Usia Dini

Abstract

Keterampilan sosial emosional merupakan salah satu keterampilan anak untuk berinteraksi
dan bersosialisai dengan orang lain. Keterampilan sosial anak usia dini harus dikembangkan
secara optimal untuk bekal perkembangan selanjutnya. Aspek dari keterampilan sosial emosional
antara lain aspek mandiri, aspek patuh, aspek tenang, aspek percaya diri, aspek toleran, aspek
responsif, serta aspek aktif dan semangat. Permainan kooperatif merupakan sarana yang dapat
digunakan karena metode yang digunakan ialah berkelompok sehingga permainan kooperatif akan
mengembangkan aspek-aspek pada keterampilan sosial emosional. Tujuan dari penelitian ini yaitu
untuk mengenalisis perbedaan signifikan keterampilan sosial emosional anak usia 5-6 tahun antara
kelas kontrol dan kelas eksperimen. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif
dengan penelitian eksperimen berupa Quasi Eksperimen dengan desain penelitian nonequivalent
group design. Subjek penelitian terdiri dari 34 anak usia dini berusia 5-6 tahun yang dibagi menjadi
kelas kontrol dan kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi yang berisi
indikator keterampilan sosial emosional. Analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis statistik
deskriptif untuk menghitung nilai rata-rata keterampilan sosial emosional pada kelas kontrol dan
kelas eskperimen serta menggunakan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan
terdapat perbedaab yang signifikan keterampilan sosial emosional pada kelas kontrol dan
eksperimen. Hal ini dilihat dari hasil analisis N-gain pada kelas kontrol 0,26 kategori rendah dan
pada kelas eksperimen 0,64 pada kategori sedang dan mendapatkan nilai 0,001 pada hasil analisis
dengan menggunakan uji T-test.