Pengaruh Model Pembelajaran VAK (Visualisasi, Auditori, Kinestetik) Berbantuan Media Video Berbasis Animaker terhadap Keterampilan Menyimak Teks Eksposisi Siswa Sekolah Dasar
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apakah keterampilan menyimak teks eksposisi siswa yang mendapatkan model pembelajaran VAK berbantuan media video berbasis animaker di kelas eksperimen lebih baik dari siswa yang mendapatkan pembelajaran konvensional di kelas kontrol, serta untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran VAK berbantuan media video berbasis animaker yang diterapkan pada kelas eksperimen terhadap keterampilan menyimak teks eksposisi pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain penelitian Non-Equivalent Control Grup Desain. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu tes dan non-tes. Data yang sudah didapatkan berikutnya diuji menggunakan uji t independent t-test dan uji t paired t-test dengan kriteria tingkat signifikansi 0,05. Hasil uji t independent t-test menyatakan bahwa nilai signifikansi (2 tailed) lebih kecil dari ɑ, atau 0,001 < 0,05 artinya model pembelajaran VAK berbantuan media video berbasis animaker di kelas eksperimen lebih baik dari pada model pembelajaran generatif di kelas kontrol dalam kegiatan menyimak teks eksposisi. Kemudian hasil uji t paired t-test menyatakan bahwa nilai signifikansi (2 tailed) lebih kecil dari ɑ, atau 0,000 < 0,05 artinya terdapat pengaruh model pembelajaran VAK berbantuan berbantuan media video berbasis animaker terhadap keterampilan menyimak teks eksposisi.