Analisis Kompetensi Guru Dalam Intensitas Penggunaan Media Sosial Terhadap Efektivitas Pembelajaran Saat Pandemi
Abstract
Adanya Pandemi Covid 19 memberikan tantangan baru di sektor pendidikan, metode pembelajaran
daring menjadi alternatif pembelajaran tatap muka. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi
dan media sosial untuk mendukung pengajaran, serta perlunya peningkatan kompetensi guru agar
pembelajaran daring di masa pandemi dapat berjalan efektif. Namun, dalam pelaksanaannya ditemukan
beberapa kendala yang dialami oleh guru. Dalam penelitian ini dilatarbelakangi oleh beberapa hal, serta
untuk mengetahui (1) frekuensi dan jenis media sosial yang digunakan oleh guru sebagai media
pembelajaran. (2) kompetensi apa saja yang harus dimiliki oleh guru dalam pembelajaran sinkron.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif eksploratif
dengan teknik pengumpulan data berupa kuesioner, menunjukkan bahwa sebagian besar responden
menggunakan media sosial sebagai pembelajaran sedang, tetapi masih jarang responden yang
melibatkan media sosial dengan model sinkron. Sehingga interaksi di kelas kurang efektif. Hal ini perlu
meningkatkan kompetensi interaksi kelas, teknologi dan manajemen daring dari guru agar penggunaan
media sosial yang sinkron dapat lebih sering digunakan sebagai media pembelajaran. Peningkatan
kompetensi, dapat diperoleh guru dengan mengikuti beberapa pelatihan atau otodidak melalui berbagai
sumber belajar yang tersedia.