PENAMAAN LEMBAGA KURSUS DI KAMPUNG INGGRIS PARE KEDIRI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan nama-nama lembaga kurus bahasa Inggris yang yang ada di Kampung Inggris Pare Kediri. Nama-nama tersebut dikelompokkan berdasarkan kategori penamaan yang muncul untuk kemudian dianalisis menggunakan pendekatan analitis atau referensial dan operasional. Nama-nama yang sudah dikategorisasikan dikaitkan dengan teori etnosemantik sebagai alat bantu analisis untuk mengetahui hubungan penamaan dengan konteks sosial budaya, yaitu strategi marketing yang dilakukan tiap pendiri lembaga kursus. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Peneliti melakukan studi pustaka dengan mengumpulkan nama-nama kursusan bahasa Inggris di media sosial dan internet. Kemudian dikategorisasikan untuk dianalisis berdasarkan bentuk, makna, dan fungsinya. Hasil dari penelitian ini ditemukan adanya kategori (1) pemendekan, (2) gabungan, (3) visi-misi, (4) nama tempat, (5) ikon, dan (6) nama diri. Sistem penamaan yang paling mendominasi ditemukan dalam kategori visi-misi. Kategori tersebut bermakna referensial dan berfungsi sebagai strategi marketing untuk mengenalkan visi-misi lembaga kepada calon peserta kursus terhadap sistem pembelajaran yang ditawarkan. Sehingga, nama merepresentasikan identitas yang melekat dalam tiap lembaga sebagai eksistensi dan kekhasan untuk memenuhi kebutuhan belajar calon peserta kursus, yakni sebagai calon konsumen jasa mereka.