Perbandingan Keefektifan Pengajaran Bahasa Indonesia pada Sekolah di Aceh dan Jawa Barat dengan Metode Wawancara terhadap Guru
Abstract
Ada berbagai penelitian mengenai faktor-faktor yang memengaruhi keefektifan pengajaran bahasa dan pelaksanaan pengajaran yang berbeda di sekolah-sekolah dalam daerah yang berbeda yang ingin diteliti lebih lanjut pada sekolah di wilayah yang berbeda di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai implementasi, permasalahan, dan strategi dalam pengajaran bahasa Indonesia, serta membandingkan data yang didapatkan dari Aceh dengan Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara pada delapan guru bahasa Indonesia yang mengajar di jenjang SMP, SMA, dan sederajat di wilayah Aceh dan Jawa Barat. Dari hasil penelitian, respons dari Aceh dan Jawa Barat relatif serupa: sebagian besar responden menyebutkan bahwa penempatan guru sudah sesuai spesialisasi dan terdapat pelatihan, ketercapaian siswa menurut kurikulum memuaskan, sudah ada penggunaan teknologi untuk mengajar serta pelatihannya, materi sudah berbasis teks yang tematik dan autentik dengan rasio teori:praktek yang seimbang, tema materi kerap disisipkan aspek budaya daerah namun tidak menggunakan bahasa daerah, dan sebagian besar responden merasa masalah yang telah diangkat juga bisa ditemukan di wilayah lain. Responden terbagi-bagi pendapatnya mengenai kejelasan kurikulum dalam mengarahkan metode pengajaran. Mengenai strategi dan peluang, sebagian besar responden membahas pengembangan kemampuan mengajar guru dan peran sekolah mendorong peserta didik untuk mengikuti lomba dan berkarya.