FENOMENA TOLEK TOGLENGYANG TERBENTUK DARI PENGARUH MUSIK BARONGAN BLORA

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang dampak masyarakat Blora terhadap fenomena Tolek Togleng. Barongan Blora merupakan kesenian rakyat yang menjadi identitas masyarakat Blora.. Kesenian ini dapat bertahan dari maraknya kebudayaan modern. Barongan Blora merupakan kesenian rakyat yang berbentuk pertunjukan tari. Perananan Singabarong merupakan tokoh yang sangat dominan. Terdapat tokoh yang tidak dapat dipisahkan antara lain Bujangganong, Jaka Lodra, Pasukan berkuda, Nayantaka, dan Untub. Barongan Blora dilengkapi dengan instrumen musik yang memiliki karakter bonang 5, 6, dan kempul 6.Masyarakat di Blora sering mengucapkan tolek togleng, tolek togleng. Hal tersebut merupakan tanda bahwa disekitar masyarakat terdapat pertunjukan Barongan Blora yang sedang berlangsung. Pengucapan tersebut terbentuk karena masyarakat sering mendengarkan musik barongan secara berulang-ulang. Pengucapan tersebut tidak hanya dilakukan oleh orang tua melainkan anak kecil juga sudah mengucapkan. Tradisi lisan yang sering diucapkan memiliki banyak dampak kepada masyarakat di Blora. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif di mana peran peneliti sebagai instrumen penelitian dan disajikan secara deskriptif. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan metode fenomenologi. Melalui hal tersebut, akan ditemukan bahwa fenomena tersebut memiliki pengaruh terhadap masyarakat Blora berkaitan dengan pengenalan kesenian yang mudah dipahami.