WIRID DALAM BUDAYA JAWA ISLAM PADA MASYARAKAT DEMAK
Abstract
Demak merupakan daerah dengan akulturasi budaya Islam dan Jawa yang sangat kuat. Fenomena tersebut terbukti dengan adanya banyak ritual keagamaan yang dilaksanakan secara adat Jawa. Dalam pelaksanaannya, ritual tersebut diiringi dengan doa-doa dan wirid khusus. Penelitian ini mengkaji wirid yang masih digunakan masyarakat desa Surodadi, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak untuk mengungkap struktur, makna, dan fungsi wirid yang masih diamalkan sampai saat ini. Wirid yang ditemukan digambarkan secara deskriptif dengan menggunakan pendekatan struktural. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi lapangan dan interview terhadap responden yang merupakan warga desa setempat. Delapan wirid yang ditemukan digolongkan ke dalam sastra lisan karena memiliki komponen yang sama dengan sastra seperti tema, rima, bait, baris dan diksi. Struktur wirid yang ditemukan diawali dan diakhiri dengan bahasa Arab sedangkan isi wirid dituliskan dalam bahasa Jawa yang merupakan bahasa percakapan sehari-hari. Wirid tersebut diamalkan oleh warga setempat dengan tujuan yang berbeda-beda sesuai dengan fungsi wirid yaitu permohonan keselamatan, kekayaan dan pengasihan.