PENENTUAN LOKASI YANG TERHINDAR DARI BENCANA BANJIR MENGGUNAKAN SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DENGAN METODE MOORA DI PROVINSI DKI JAKARTA

  • Della Agustin Universitas Pendidikan Indonesia
  • Dinda Faatihah Ramadhani Putri Universitas Pendidikan Indonesia
  • Roni Rusmana Universitas Pendidikan Indonesia
Keywords: Banjir, Jakarta, MOORA, SPK

Abstract

Bencana alam merupakan proses perusakan alam yang disebabkan oleh aktivitas alam maupun aktivitas manusia, salah satunya adalah bencana banjir. Beberapa  faktor  penyebab  terjadinya bencana banjir yaitu berkurangnya luas tutupan pohon atau lahan hijau, cuaca ekstrem, rusaknya keseimbangan tata air (water balance) akibat berkurangnya kemampuan daur hidrologi dan kondisi topografis Daerah Aliran Sungai (DAS). Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi lokasi yang berpotensi rendah terhadap bencana banjir dengan alternatif lima kabupaten/kota yang terdapat di Provinsi DKI Jakarta. Kriteria yang digunakan adalah kecamatan terpapar, luas risiko, jiwa terpapar, kerugian fisik dan ekonomi di daerah tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sistem Pendukung Keputusan dengan menggunakan metode MOORA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jakarta Timur merupakan kota di Provinsi DKI Jakarta yang memiliki potensi terdampak banjir tertinggi. Sementara itu, Jakarta Utara merupakan kota yang potensi terdampak banjirnya paling rendah di antara alternatif lainnya.

Published
2022-12-23