IDENTIFIKASI PENGARUH ANCAMAN SAMPAH TERHADAP NILAI PERIKANAN TANGKAP DAERAH EKOSISTEM MANGROVE DI KUALA LANGSA, ACEH

  • Adit Achmad Fauzi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Roni Rusmana Universitas Pendidikan Indonesia
  • Sahril Angga Permana Universitas Pendidikan Indonesia
  • Andrian Afriandi Universitas Pendidikan Indonesia
  • Luthfi Anzani Universitas Pendidikan Indonesia
Keywords: sampah, mangrove, nilai

Abstract

Hutan mangrove adalah sumber daya alam yang memiliki manfaat sangat luas dilihat dari aspek ekologi, sosial, dan ekonomi. Kuala Langsa berada di kota Langsa. Secara geografis Kuala Langsa terletak antara 97º53’14’59- 98º04’42’16” Bujur Timur dan 04º24’35.68”-04º33’47.03” Lintang Utara. Terdapat beberapa ancaman pada ekosistem mangrove di daerah Langsa, ancaman tersebut yaitu ancaman sampah. Sampah di pantai dikategorikan kedalam 5 kelompok jenis yaitu sampah plastik, kayu, karet, logam, dan kaca. Nilai perikanan tangkap di Daerah Ekosistem Mangrove Di Kuala Langsa, Aceh mengalami penurunan yang awalnya pada tahun 2017 berjumlah Rp.657.563.000 tahun, turun hingga menjadi Rp.603.305.000/tahun. Penurunan ini disebabkan salah satunya disebabkan oleh adanya ancaman sampah.

Published
2022-12-23